Kamis, 03 Juli 2025

Langkah-langkah membuat Spiral Theodorus

 Spiral Theodorus, juga dikenal sebagai spiral akar kuadrat, adalah konstruksi geometris yang terdiri dari segitiga siku-siku yang berurutan. Setiap segitiga memiliki satu sisi yang sama panjangnya dengan sisi miring segitiga sebelumnya. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat Spiral Theodorus:

Bahan dan Alat

  • Kertas grafik atau kertas kosong

  • Pensil

  • Penggaris

  • Jangka (opsional)

  • Penghapus

Langkah-langkah Konstruksi

  1. Gambar Segitiga Siku-siku Pertama:

    • Mulailah dengan menggambar segitiga siku-siku dengan dua sisi siku-siku yang masing-masing panjangnya satu satuan.

    • Sisi miring dari segitiga ini akan menjadi panjang (\sqrt{2}).



  2. Tambahkan Segitiga Kedua:

    • Dari titik ujung salah satu sisi miring segitiga pertama, gambarlah garis tegak lurus yang panjangnya satu satuan.

    • Hubungkan ujung garis ini dengan titik awal segitiga pertama untuk membentuk segitiga baru.

    • Sisi miring segitiga ini akan menjadi panjang (\sqrt{3}).



  3. Lanjutkan Proses:

    • Ulangi proses ini dengan menambahkan garis tegak lurus satu satuan dari ujung sisi miring segitiga terakhir.

    • Setiap kali Anda menambahkan segitiga baru, sisi miringnya akan bertambah satu satuan dalam urutan akar kuadrat ((\sqrt{4}, \sqrt{5}), dan seterusnya).

  4. Perhatikan Pola Spiral:

    • Saat Anda menambah lebih banyak segitiga, Anda akan melihat bahwa sisi miring membentuk pola spiral yang berkembang ke luar.

    • Pastikan setiap segitiga baru tetap terhubung dengan benar dan membentuk sudut siku-siku dengan sisi sebelumnya.

  5. Koreksi dan Penyempurnaan:

    • Gunakan penghapus untuk mengoreksi kesalahan.

    • Pastikan setiap segitiga mengikuti pola dan tidak ada distorsi dalam ukuran atau sudut.

  6. Penggunaan Jangka (Opsional):

    • Jika Anda menggunakan jangka, Anda dapat menggunakannya untuk memastikan bahwa sudut dan panjang sisi tetap konsisten.

    • Hal ini dapat membantu menjaga ketepatan konstruksi spiral.

  7. Pemeriksaan Akhir:

    • Periksa kembali seluruh spiral untuk memastikan setiap segitiga terhubung dengan benar dan membentuk pola spiral yang simetris.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membuat Spiral Theodorus yang akurat dan menarik. Spiral ini tidak hanya menarik secara estetika, tetapi juga merupakan cara yang bagus untuk memahami konsep akar kuadrat dan geometri.



Selamat mencoba!




Rabu, 02 Juli 2025

SOal ujian sekolah matematika SMP tahun 2024-2025

 Untuk persiapan ujiam sekolah silahkan dikerjakan

US 2024-2025

Sabtu, 28 Juni 2025

Kuis Interaktif dan Game interaktif

 Salah satu metode/strategi pembelajaran yang  menggabungkan elemen kuis dan interaksi  antara guru dan peserta didik dilakukan secara  online dengan bantuan internet dan menggunakan  teknologi

Game interaktif adalah permainan yang memungkinkan pemain berinteraksi langsung dengan lingkungan permainan, elemen-elemennya, atau pemain lain, seringkali melalui umpan balik dan aturan berbasis elektronik

Kelebihan Kuiis Intteraktif

Meningkatkan motivasi  peserta didik

Meningkatkan pemahaman  Konsep

Mendorong  kerjasama

Mudah di akses  peserta didik

Melatih keterampilan berpikir kritis

Evaluasi  pembelajaran


Kelebihan Games interaktif dalam Pembelajaran:

Membuat pembelajaran lebih menyenangkan:

Game interaktif dapat mengubah pengalaman belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan bagi siswa. 

Meningkatkan motivasi belajar:

Dengan fitur-fitur yang menarik, game interaktif dapat membangkitkan minat dan motivasi siswa untuk belajar. 

 Membantu memahami materi:

Game interaktif dapat membantu siswa memahami materi pelajaran dengan lebih baik melalui visualisasi dan simulasi.  

Meningkatkan retensi informasi:

Karena proses pembelajaran yang lebih menarik dan menyenangkan, siswa cenderung lebih mudah mengingat informasi yang dipelajari dari game interaktif. 

Membantu guru menciptakan pembelajaran yang efektif:

Guru dapat menggunakan game interaktif sebagai media pembelajaran yang efektif dan efisien. 

 MEMBUAT KUIS INTERAKTIF DENGAN CANVA


MEMBUAT GAME INTERAKTIF DENGAN CANVA CODE




Jumat, 16 Mei 2025

Bincang Numerasi

Bincang Numerasi adalah sebuah aktivitas ngobrol santai, singkat, rutin, dan

menyenangkan dengan murid/anak mengenai penerapan matematika yang relevan dengan kehidupan mereka sehari-hari, yang bertujuan membangun kecakapan numerasi secara alami.

Mengapa Bincang Numerasi penting?

 Karena melalui aktivitas sederhana ini, kita dapat:

1. Menumbuhkan sikap positif terhadap numerasi pada murid dan lingkungan sekitarnya,

2. Mengasah kemampuan berpikir kritis dengan mengaitkan angka, pola, dan logika ke dalam berbagai situasi nyata,

3. Meningkatkan keterampilan berkomunikasi, seperti bertanya, berargumentasi, dan

mendengarkan secara aktif

4. Melatih penggunaan alat dan media sederhana untuk mendukung pemahaman numerasi

 

 

Agar keterlaksanaan Bincang Numerasi menjadi kegiatan rutin yang berkelanjutan maka perlu memenuhi prinsip-prinsip sebagai berikut.

1. Kontekstual

Topik Bincang Numerasi dapat diambil dari berbagai aktivitas dalam kehidupan sehari-hari

sesuai dengan usia dan daerah atau tempat asal (konteks lokal) murid

Isu-isu terkini yang terjadi pada masyarakat nasional dan internasional.

Topik Bincang Numerasi bersifat ringan dan mengena kepada murid

Topik Bincang Numerasi tidak hanya matematika kontekstual, namun lintas mata

pelajaran lain dapat dijadikan topik untuk berdiskusi.

2. Menyenangkan

Bincang numerasi sebagai salah satu cara untuk menghilangkan stigma negatif yang

menyeramkan dan dirasa kurang bermanfaat bagi murid

Bincang numerasi dilaksanakan tanpa membebani murid

Bincang numerasi dapat dilaksanakan tidak hanya dengan berkomunikasi saja namun

dapat berupa berdiskusi sambil beraktivitas singkat.

Murid diberikan kebebasan untuk berpikir mandiri, menjawab dan bertanya kembali,

serta tidak takut membuat kesalahan ketika melakukan Bincang Numerasi di sekolah, di

rumah, dan di masyarakat.

3. Interaktif

Memberikan kesempatan yang sama kepada murid untuk memberikan respon.

Terjadi komunikasi dua arah.

4. Kreatif 

Menggunakan berbagai infografis, media pembelajaran dan alat-alat matematika untuk melakukan Bincang Numerasi.

Memberikan pertanyaan terbuka yang sesuai dengan stimulus sehingga murid memiliki ruang berdiskusi antar teman.

5. Rutin

Bincang numerasi bukan bersifat seremonial atau dilaksanakan hanya untuk

menggugurkan kewajiban kegiatan yang disarankan di sekolah, namun kegiatan yang

dilaksanakan secara terus menerus dan terdapat evaluasi serta perbaikan pelaksanaan.

• Dilaksanakan setiap hari di sekolah dengan maksimum waktu 10 menit untuk satu topik Bincang Numerasi secara terus menerus dan menjadi suatu kebiasaan rutin di sekolah. Jenjang PAUD dapat dilaksanakan ketika waktu pembuka (circle time) dan jenjang sekolah lain dilaksanakan di awal atau di akhir pembelajaran.

Bincang numerasi menjadi kegiatan rutin sehari-hari bersama keluarga dan masyarakat yang tidak dibatasi oleh waktu.

Metode STAR menjadi salah satu cara yang disarankan untuk melaksanakan Bincang

Numerasi di sekolah. 



Durasi dan waktu pelaksanaan di sekolah

a. Durasi Bincang Numerasi dilaksanakan selama 10 menit setiap hari.

b. Waktu pelaksanaan disarankan saat awal pembelajaran di pagi hari atau saat akhir

pembelajaran di siang hari. Waktu pelaksanaan disesuaikan dengan kegiatan lain di

sekolah. Misalnya: jika pagi hari ada pembiasaan literasi membaca maka untuk Bincang Numerasi bisa dilaksanakan siang hari atau sebaliknya.

c. Bincang Numerasi tidak harus dilakukan saat pelajaran matematika. Justru sebaiknya dilaksanakan dengan menerapkan numerasi lintas mata pelajaran.

2.Pelaksana beserta tanggung jawabnya

a. Pelaksana Bincang Numerasi tidak harus guru matematika, melainkan guru yang

mengajar pada saat waktu Bincang Numerasi dilaksanakan.

b. Pelaksana bertanggung jawab dalam menyiapkan stimulus, memfasilitasi proses diskusi atau interaksi, dan memfasilitasi refleksi akhir untuk mengaitkan kegiatan dengan tujuan numerasi.

3.Prosedur pelaksanaan 

a. Guru menyiapkan stimulus untuk Bincang Numerasi. Stimulus bisa berupa diskusi

aktivitas keseharian, cerita atau lagu, kutipan berita, permainan (digital maupun non

digital);

Contoh:

-Aktivitas harian:

Aktivitas harian yang dijadikan untuk stimulus Bincang Numerasi adalah kegiatan

sehari-hari yang dekat dengan murid dan bernuansa numerasi; misalnya tentang waktu,

belanja, dan kesehatan.

Aktivitas harian untuk Bincang Numerasi bisa juga dikaitkan dengan program Tujuh

Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Sebagai contoh adalah sebagai berikut:8

Bangun Pagi: “Tadi pagi bangun jam berapa? Jadi kalian tidur berapa lama?”;

Beribadah: “Pada hari apa saja kalian pergi ke tempat ibadah? Kalau kemarin

kalian ke tempat ibadah tanggal 12 April, kapan lagi kalian akan ke tempat

ibadah?”;

Berolahraga: bisa dikaitkan jarak lari; banyak detak jantung (misalnya diberi

tantangan menghitung banyaknya detak jantung dalam dua menit dengan strategi

beragam cara: ada yang menghitung selama dua menit, ada yang menghitung

selama satu menit kemudian dikalikan dua, dan lainnya);

Makan sehat dan bergizi: bisa dikaitkan ke Angka Kecukupan Gizi, misalnya

membaca kandungan gizi pada kemasan makanan, menimbang berat badan dan

tinggi badan

Gemar belajar: bisa dikaitkan ke jam belajar sehari-hari

Bermasyarakat: jadwal kerja bakti

Tidur cepat: bisa dikaitkan ke jam tidur

-Cerita atau lagu: “Lima anak bebek pergi berenang” yang dikaitkan ke operasi

pengurangan; bisa membuat lirik sendiri dengan nada lagu anak yang familiar;

-Kutipan berita: bisa berita tentang kenaikan harga; nilai tukar rupiah; berita yang

memuat diagram atau grafik;

-Permainan non digital: dakon; ular – tangga;

 

Permainan digital: www.desmos.com; www.coolmathgames.com (perlu dipilih

permainan matematika yang sesuai dengan murid)

b. Guru memberikan tugas berdasarkan stimulus yang diberikan. Perlu diperhatikan

bahwa tugas bukanlah soal. Tugas bisa berupa: aktivitas menggunakan alat misalnya

pada permainan, mencermati stimulus misalnya berupa gambar atau cerita, dan bahkan bisa sebatas aktivitas berpikir (mindful) seperti menjawab pertanyaan tentang durasi tidur atau lainnya.

c. Guru mendorong aksi Bincang Numerasi dengan cara memotivasi dan memfasilitasi

diskusi murid baik secara kelompok maupun klasikal sesuai aktivitas yang dilakukan.

Guru menyiapkan pertanyaan-pertanyaan yang sifatnya reflektif untuk mengaktifkan

diskusi, misalnya:

-Menanyakan alasan ataupun klarifikasi: Kenapa bisa seperti itu? Kenapa kamu

jawab seperti itu? Kenapa bukan ini?

-Menanyakan hubungan sebab akibat: Jika ini diubah, maka apa yang terjadi? Apa

yang terjadi jika …? Kenapa hasilnya seperti ini?

-Mendorong eksplorasi: Bisakah ini diganti itu? Bisakah kamu memberi contoh?

-Menanyakan sudut pandang: Menurutmu sebaiknya apa yang …? Setujukah kamu

dengan pendapat …?

d. Guru mengarahkan Bincang Numerasi untuk mencapai respon atau tujuan yang

diharapkan. Guru mengajak murid untuk melakukan refleksi akhir untuk mengaitkan

kegiatan yang dilakukan dengan tujuan numerasi.

4.Hal yang perlu diperhatikan

a. Bincang Numerasi bukanlah mengerjakan soal;

b. Stimulus numerasi tidak harus berupa perhitungan, tetapi bisa membaca data atau  lainnya;

c. Stimulus dipilih yang bermakna (meaningful) bagi murid;9

d. Memberikan aktivitas yang merangsang proses berpikir (mindful) dan menyenangkan

(joyful)

  

Pelaksanaan di Rumah 

Bincang Numerasi di Rumah adalah kegiatan berbincang-bincang atau mengobrol santai antara
orang tua atau anggota keluarga lain dengan anak yang dilakukan di dalam berbagai kegiatan
keluarga, yang ditujukan untuk menumbuhkan kecakapan numerasi dan budaya numerasi.
Pelaksanaan
Pada kegiatan Bincang Numerasi di lingkungan rumah ini, orang tua atau anggota keluarga lain
yang memiliki kecakapan untuk berdiskusi dan mengarahkan perbincangan membahas suatu
topik atau kajian terkait numerasi dapat bersikap sebagai seorang fasilitator.

Pengaturan Waktu Pelaksanaan: 

Bincang numerasi di rumah dapat dilakukan kapanpun ketika keluarga melakukan kegiatan bersama. .Beberapa contoh kesempatan yang dapat digunakan adalah saat

berjalan-jalan, di waktu anak mendengarkan dongeng yang diceritakan atau dibacakan oleh orang tua atau anggota keluarga lainnya, ketika hendak tidur, pada saat ada kesempatan mengobrol santai setelah anak pulang sekolah atau saat menonton televisi bersama, saat bermain, ketika sedang membersihkan rumah, di waktu kegiatan menyiapkan makan bersama atau memasak bersama, atau kesempatan-kesempatan lain dimana interaksi komunikasi terjadi antar anggota keluarga. 

 Sarana Prasarana

Kegiatan Bincang Numerasi di rumah dapat dilakukan dengan mempergunakan alat atau bahan yang ada di sekitar rumah atau lingkungan ketika Bincang Numerasi dilakukan.

Topik Bincang Numerasi

Topik percakapan saat melakukan Bincang Numerasi di rumah dapat ditentukan sebelum kegiatan keluarga atau secara langsung berdasarkan stimulus yang ditemukan di lingkungan atau tempat Bincang Numerasi dilakukan. Dari stimulus ini, orang tua kemudian dapat menentukan 10 topik apa yang dibahas seperti misalnya terkait bentuk, pola, data, dan informasi numerasi lainnya. yang dapat dijadikan landasan pengambilan keputusan.

Pemilihan topik, selain dikaitkan dengan stimulus, harus dapat mempertimbangkan sisi anak seperti usia, kemampuan dasar, minat, kondisi psikis ataupun psikologis. Selain sisi anak, sisi fasilitator (orang tua atau anggota keluarga), tempat, waktu, dan unsur terkait juga harus

diperhatikan.

 Contoh Kegiatan dan Aktivitas Bincang Numerasi dalam Kegiatan Keluarga

Pemilihan topik, pemilihan lokasi, pemilihan tingkat tantangan, jenis kegiatan di dalam melakukan kegiatan Bincang Numerasi di rumah sangatlah beragam. Berikut ini berbagai contoh yang didasarkan pada ketiga hal tersebut.

 


 

 

 

 

 




aaaa


Selasa, 06 Mei 2025

KUMPULAN SOAL DAN JAWABAN FAST TRACK MATEMATIKA(1)

 


1. Toko roti Nikmat menawarkan tiga paket pilihan sebagai berikut’’’Jika dina ingin membeli paket III ia harus membayar…




2. Pada hari lebaran Anaya membagikan 280 permen kepada sepupunya berdasarkan perbandingan umur . Umur dari sepupunya adalah 3, 7, 10 tahun . Selisih permen yang diterima oleh sepupu tertua dan termuda adalah…

3. 



4. 1. Perhatikan tabel berikut

Tabel tersebut menunjukkan volume dan harga beberapa merek minuman boba, diketahui bahwa makin besar rasio harga minuman tersebut terhadap volume makin mahal harganya. Merek boba yang paling terjangkau adalah..


5. Diketahui nilai rata-rata hasil ulangan Matematika di kelas (A adalah 72. Jika nilai rata-rata untuk siswa perempuan adalah 79 sedangkan nilai rata-rata untuk siswa laki-laki adalah 68. perbandingan banyak siswa perempuan dan laki-laki adalah…



6.

7. Sebuah dadu bersisi enam dilempar dua kali , peluang muncul mata dadu berjumlah 8 adalah…

Kejadian mata dadu berjumlah 8 = {(2, 6), (3, 5), (4, 4),(5, 3), (6, 2)}

8. Ibu Marita menjual 50 mainan anak-anak dengan harga  1 buah mainannya Rp 3.000, jika setelah terjual diketahui bahwa ibu Marita mengalami kerugian sebesar Rp 25.000, harga

 Harga jual keseluruhan = 50 × Rp3.000 = Rp150.000

Harga beli keseluruhan = Rp150.000 + Rp25.000 = Rp175.000


9,
10. Pemerintah daerah merencanakan pekerjaan membersihkan sampah sungai akan selesai 12 hari oleh 10 orang pekerja karena sesuatu lain hal pemerintah daerah ingin pekerjaan tersebut dalam waktu 6 hari banyak pekerja tambahan yang dibutuhkan adalah.



11.Kelas 9A terdiri atas 36 siswa dimana 22 siswa gemar matematika, 8 siswa gemar IPA dan 10 siswa gemar keduanya, jika satu siswa dipilih secara acak, peluang terpilih siswa yang tidak gemar matematika adalah…



12.  

13. 



14.  

15. 

16. 

17. 

18. Seorang siswa diminta untuk menyusun anggaran proyek kecil untuk membersihkan pantai. Ia menghitung biaya untuk setiap kantong sampah adalah Rp 5.000 dan biaya untuk tranportasi adalah Rp 100.000. Jika siswa tersebut hanya memilikinanggaran Rp 200.000, banyak kantong sampah yang dapat ia beli..

Misalkan banyak kantong sampah yang ia beli = x

Jadi, banyak kantong sampah yang dapat ia beli adalah 20 buah

19. an hanya jikax habis dibagi y. Pasangan anggota yang merupakan relasi adalah…

1. Oleh karena

2 habis dibagi 2

4 habis dibagi 2

4 habis dibagi 4

6 habis dibagi 2

6 habis dibagi 6

8 habis dibagi 2

8 habis dibagi 4

8 habis dibagi 8

Jadi, relasi  T = {(2,2), (4,2), (6,2), (6,6), (8,2), (8,4),(8,8)}

20. 

21.

22.

23

24 Diketahui fungsi y = -2x+ 3, titik potong grafik fungsi terhadap  sumbu Y adalah…

25.  Dihalaman sekolah terdapat sebuah lingkaran yang berfungsi sebagai tempat berkumpul siswa .Lingkaran ini memiliki radius 4 meter .Kepala sekolah ingin memasang tali di sekitar lingkaran untuk membatasi area tersebut, panjang tali yang dibutuhkan adalah…

26.Jika sebuah limas dan sebuah prisma memiliki alas berbentuk persegi dengan ukuran yang sama dan tinggi yang sama , perbandingan volume keduanya adalah

Oleh karena luas alas dan tinggi pada limas dan prisma sama besar sedangkan volume untuk limas perlu dikali oleh sepertiga.

Jadi, volume lima sepertiga dari volume prisma.

27.  Dari 400 orang pelamar, peluang pelamar yang diterima adalah 0, 25, banyak pelamar yang tidak diterima adalah..

Banyak pelamar yang tidak diterima

= (1 − 0,25) × 400 = 0,75 × 400 = 300 orang


 28.Perhatikan gambar berikut. Diketahui titik A direfleksikan terhadap garis x=2 kemudian direfleksikan terhadap garis y=1 koordinat bayangan titik A terakhir adalah..




29.


30., 
Untuk mengisi air kolam renang hingga penuh , pompa A membutuhkan waktu sekita 12 jam, sementara pompa B membutuhkan waktu 8 jam , jika kedua pompa A dan B digunakan secara bersamaan untuk mengisi kolam hingga penuh waktu’yang dibututhkan adalah

31 Perhatikan tabel perhitungan berikut.


Harga awal setiap kemeja pada setiap toko adalah

Toko A Rp 120.000

Toko B Rp 110.000

Toko C Rp 120.000

Harga awal setiap celana pada setiap toko adalah

Toko A Rp 100.000

Toko B Rp 120.000

Toko C Rp 130.000


32. 
.
33.

34.

35.

36.  Sebuah toko suvenir menjual 3 kotak kecil dan 2 kotak besar seharga Rp 70.000, 23 kotak kecil dan 1 kotak besar seharga Rp 40.000, harga 1 kotak suvenir besar adalah



37. 

38.


369.Pak Yus akan membeli 3 baju dan 4 celana untuk anak-anaknya , harga setiap baju yang dibeli adalah Rp 225.000, jika biaya untuk membeli Rp 1.425.000maka harga celana tidak lebih dari

Misalkan harga satu celana adalah x



40 

41


42




43


44

45Rini memiliki 24 apel dan 36 jeruk, yang akan dibagikan secara merata ke teman-temannya,  jumlah buah paling sedikit yang dapat diberikan adalah…

Jumlah teman paling banyak untuk diberikan buah = FPB(24, 36) = FPB(2 × 12, 3 × 12) = 12

Jadi, jumlah buah paling sedikit yang dapat diberikan


46

47
Jika luas sebuah lingkaran bertambah menjadi 314 meter persgi  ketika jari-jarinya bertambah 5 meter radius awal lingkaran tersebut adalah

48. 
Dua trapesium sebangun dengan perbandingan sisi 3: 5, Jika panjang sisi sejajar yang lebih pendek pada trapesium pertama adalah 9 cm, panjang sisi sejajar yang lebih pendek pada trapesium kedua adalah

Misalkan panjang sisi sejajar yang lebih pendek pada trapesium kedua = x



49.Sebuah kotak berisi 5 bola merah, 4 bola biru dan 3 bola hijau . Seorang siswa mwngambil satu bola secara acak dari kotak tersebut. Peluang terambilnya merah, peluang terambilnya biru, peluang terambilnya bukan hijau adalah

 Total bola =  (5 + 4 + 3) = 12 buah,



50.

51.Nilai ulangan Matematika dari 10 siswa disajikan dalam bentuk tabel

Jika nilai Bella dikeluarkan dari data tersebut perubahan yang benar pada ukuran pemusatan adalah..

Penyajian data yang disusun berdasarkan nilai.



Oleh karena nilai Bella kurang dari rata-rata dan median, jadi ketika nilai Bella dikeluarkan dari data tersebut, maka rata-rata akan naik dan median akan naik.

52. Empat lingkaran kecil digambar di dalam sebuah lingkaran besar seperti terlihat pada gambar berikut

Perbandingan luas semua lingkaran kecil dengan lingkaran yang diarsir adalah…



53Seorang pedagang menjual kue dongkal berbentuk kerucut dengan tinggi 42 cm dan jari-jari alas 21 cm. Pedagang memotong bagian atas secara mendatar pada ketinggian 14 cm dari puncak sehingga kue tersebut terbagi menjadi du bagian yaitu bagian atas berbentuk kerucut kecil dan bagian bawah berbentuk kerucut terpancung, jika bagian atas sudah terjual , vulome kue yang tersisa adalah…


54. Bu Jeni suka membuat bolu kukus untuk anak-anaknya. Terdapat relasi antara jumlah tepung terigu yang digunakan (dalam cangkir) yaitu x  dan jumlah bolu kukus yang ia buat yaitu y


Berdasarkan data tersebut fungsi yang sesuai adalah…


55. Perhatikan gambar nilai x adalah

 

56. Diketahui titik A(1,2) dan titik B (4,6) terletak pada bidang Kartesius. Jarak terdekat antara titik A dan B adalah .…

57 1. Perhatikan pernyataan berikut:

i. Semakin banyak kran air yang dinyalakan, semakin cepat bak mandi terisi.

ii. Semakin tinggi kecepatan kendaraan, semakin singkat waktu tempuhnya.

iii. Semakin banyak pekerja dalam suatu proyek, semakin cepat proyek tersebut selesai.

iv. Semakin besar daya lampu yang digunakan, semakin besar biaya listrik yang harus dibayar.

Pernyataan yang menunjukkan perbandingan berbalik nilai adalah ….ii, iii