KOMPETENSI DASAR
3.2 Menjelaskan kedudukan titik dalam bidang koordinat kartesius yang dihubungkan dengan masalah konstektual
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kedudukan titik dalam bidang koordinat kartesius
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik mampu menggambar suatu titik pada bidang koordinat kartesius
2. Peserta didik mampu menentukan posisi suatu titik terhadap sumbu x pada bidang
koordinat kartesius
3. Peserta didik mampu menentukan posisi suatu titik terhadap sumbu y pada bidang
koordinat kartesius
4. Peserta didik mampu menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kedudukan titik
terhadap sumbu x dan sumbu y pada bidang koordinat kartesius
5. Peserta didik mampu menentukan posisi suatu titik terhadap titik asal (0,0) pada
bidang koordinat kartesius
6. Peserta didik mampu menentukan posisi suatu titik terhadap titik tertentu (a,b) pada
bidang koordinat kartesius
7. Peserta didik mampu menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan posisi titik
terhadap titik asal (0,0) dan titik acuan tertentu (a,b) pada bidang koordinat kartesius
Posisi rumah kalian ataupun
posisi suatu benda dapat dinyatakan dalam suatu sistem
koordinat. Pada topik kali ini kalian akan belajar
menentukan letak suatu titik terhadap garis dengan sistem koordinat. Sistem
koordinat adalah suatu cara atau metode untuk menentukan letak suatu titik
terhadap garis. Ada dua jenis sistem koordinat yaitu koordinat Cartesius dan
koordinar Polar.
Sistem koordinat
Kartesius digunakan untuk menentukan objek titik-titik pada suatu bidang dengan menggunakan dua bilangan
yang biasa disebut dengan koordinat x dan
koordinat y dari titik-titik
tersebut.
Untuk mendefinisikan koordinat
diperlukan dua garis berarah tegak lurus satu sama lain, yang keduanya terletak
pada satu bidang. Sumbu horizontal diberi label x, dan sumbu vertical diberi
label y. Titik pertemuan antara kedua sumbu, titik asal, umumnya diberi label
0. dan panjang unit yang dibuat tanda-tanda pada
kedua sumbu tersebut.
Letak suatu titik diwakili oleh suatu
koordinat, yaitu sepasang nilai (x,y), dimana x adalah jarak titik tersebut
dengan sumbu x dan y adalah jarak titik tersebut dengan sumbu x. x disebut sebagai absis,
serta y disebut ordinat.
Agar lebih jelas, perhatikan contoh
berikut.
Diketahui bahwa titik K, L, M, dan N pada koordinat Cartesius.
Dari gambar tersebut
dapat dituliskan posisi tiap titik, yaitu:
Titik K berjarak 3 satuan dari sumbu x dan berjarak 2 satuan dari sumbu y
Titik L berjarak 4 satuan dari sumbu x dan berjarak 3 satuan dari sumbu y
Titik M berjarak 5 satuan dari sumbu x dan berjarak 2 satuan dari sumbu y
Titik N berjarak 1 satuan dari sumbu x dan berjarak 4 satuan dari sumbu y
Dari posisi titik
tersebut dan nampak dalam gambar, kita dapat menentukan koordinat tiap titik
sebagai berikut.
Koordinat titik K ditulis K(2,3)
Koordinat titik L ditulis L(-3,4)
Koordinat titik Mditulis M(-2,-5)
Koordinat titik N ditulis N(4,-1)
Karena kedua sumbu
tegak lurus satu sama lain, bidang xy terbagi menjadi empat bagian yang disebut
dengan kuadran
Sumbu-X dan sumbu-Y membagi
bidang koordinat Kartesius menjadi 4 kuadran, yaitu
ü
Kuadran I :
koordinat-x positif dan koordinat-y positif
ü
Kuadran II :
koordinat-x negatif dan koordinat-y positif
ü
Kuadran III
: koordinat-x negatif dan koordinat-y negatif
ü
Kuadran IV :
koordinat-x positif dan koordinat-y negatif
Dalam era modern ini
koordinat cartesius telah banyak dimanfaatkan penggunaanya
a. Di dalam kehidupan sehari-hari sering kali
kita menemukan gambar denah maupun gambar peta.
Di mana fungsi dari peta sendiri untuk
memudahkan kita dalam mencari suatu lokasi atau tempat ataupun wilayah.
.
b. Seorang pilot bisa menerbangkan pesawat
terbangnya tanpa bertabrakan satu sama lainnya serta juga bisa mengetahui jika
pesawat telah sampai tujuan.
Hal tersebut disebabkan pesawat terbang itu
telah dilengkapi dengan alat yang canggih seperti radar sebagai alat
pendeteksi, kompas sebagai petunjuk arah, dan juga radio sebagai alat
komunikasi.
Oleh sebab itu seorang pilot harus memahami
cara membaca serta menentukan letak suatu tempat dalam bidang koordinat
cartesius.
c. Posisi dari sebuah kota, gunung, danau,
lapangan terbang, bisa kita ibaratkan sebagai kadudukan. Untuk memudahkan
pembacaan peta, peta telah dilengkapi dengan garis bantu yang mendatar dan juga
tegak atau garis lintang dan garis bujur.
Silahkan nonton video berikut ini ya,,,Semoga bermanfaat
Silahkan nonton video berikut ini ya,,,Semoga bermanfaat
sumber :
Abdur Rahman,dkk.(2017) Buku Siswa Matematika SMP/Mts kls VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud