Tes diagnostik bertujuan
untuk mengetahui kesulitan belajar yang
dihadapi siswa
Jenis Asesmen
Diagnostik
A.
Asesmen Diagnostik Kognitif
Asesmen diagnostik kognitif bertujuan
untuk mendiagnosis kemampuan dasar dalam topik
sebuah mata pelajaran. Sehingga dihasilkan beberapa kategori siswa, misalnya
paham betul, setengah paham, dan tidak paham.
B. Asesmen Diagnostik non Kognitif
Asesmen diagnostik nonkognitif lebih fokus untuk mengetahui
kesejahteraan psikologi dan sosial emosi siswa, aktivitas selama belajar di rumah,
serta kondisi keluarga siswa.
Asesmen Diagnostik
Kognitif
Melalui asesmen diagnostik diharapkan
terjadi pembelajaran dengan prinsip “teaching
at the right level” atau pembelajaran sesuai dengan tingkat)
Asesmen Diagnostik Matematika
Asesmen diagnostik
sangat penting dalam pembelajaran matematika karena membantu
mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan spesifik siswa dalam pemahaman
matematika mereka.
Manfaat Diagnostik
1.
Mengenali
Kesulitan Belajar
2.
Penyesuaian Pengajaran
3.
Pemantauan
Perkembangan
4.
Intervensi
Dini
5.
Meningkatkan
Motivasi Belajar
AKIBAT TIDAK MELAKSANAKAN ASESMEN DIAGNOSTIK1.
1. Kesulitan Belajar yang Tidak
Teridentifikasi
2. Pembelajaran Tidak Efektif
3. Pemborosan Waktu dan Sumber Daya
4. Frustrasi pada Siswa dan Guru
5. Kesenjangan Pencapaian yang Meningkat
6. Kurangnya Persiapan untuk Pembelajaran Lanjutan
Hasil PelaksanaanDiagnostik
1. Analisis Hasil Asesmen
2. Penyesuaian Rencana Pelajaran
3. Pengajaran Remedial
4. Kelompok Belajar Berdasarkan Kemampuan
5. Feedback Berkala
6. Evaluasi dan Penyesuaian Berkala
7.
Libatkan Orang
Tua
Tahapan Diagnostik
1. Tahap Persiapan
-
Membuat Rencana
Pelaksanaan Asesmen (Mapel, Kelas,
Waktu, Tempat, Metode)
-
Identifikasi
Materi Asesmen
-
Identifikasi
pokok bahasan/Tujuan Pembelajaran yang akan diajarkan
-
Tentukan materi
prasyarat
-
Menyusun soal
2.
Tahap Pelaksanaan
-
Siswa
mengerjakan asesmen diagnostik
sesuai ketentuan dan arahan dari guru
3.
Tahap Interpretasi/Diagnosis dan Tindak Lanjut
-
Bagi siswa
menjadi 3 kelompok(paham utul, paham sebagian, dantidak paham)
-
Tentukan tindak
lanjut terhadap masingmasing kelompok
4. Tahap Interpretasi/Diagnosis dan Tindak Lanjut
Secara aktual di
kelas
-
Analisis hasil
tes diagnostik
-
Pahami dan
kelola sumber daya waktu yang ada
-
Perdalam materi
yang paling dikuasai siswa
-
Ajarkan materi
yang tidak dikuasai siswa