Literasi matematika adalah kemampuan yang dimiliki oleh
setiap individu, menafsirkan, merumuskan dan menggunakan matematika dalam
setiap konteks permasalahan yang dihadapinya
Menurut Wardono & Mariani (2017) kemampuan literasi
matematika didefinisikan sebagai kemampuan untuk memahami dan menerapkan
pengetahuan dasar matematika dalam kehidupan sehari-hari
Mengapa Literasi Matematika Penting?
1. --Persiapan untuk Kehidupan
Memiliki literasi matematika yang baik membantu siswa untuk menghadapi tantangan matematika dalam kehidupan sehari-hari dan kehidupan profesional di masa depan.
2. - Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah
Memiliki literasi matematika yang kuat
meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah dan, karenanya, membantu
dalam pengembangan keterampilan pemecahan masalah umum
3. -- Membangun Keyakinan
Menguasai literasi matematika memberikan
kepercayaan diri kepada siswa dan membantu mereka menjadi pembelajar yang lebih
mandiri dan berpikir kritis.
Tujuan Literasi Matematika
- Memberdayakan Individu
Membangun kepercayaan diri dan kemandirian dalam berpikir
dan berbicara matematis.
- Membentuk Pikiran Rasional
Mengajarkan pola pikir logis dan kritis, serta kemampuan
pemecahan masalah dengan pendekatan matematis.
- Meningkatkan Kemampuan Pemikiran Kreatif
Menyalurkan kreativitas dalam memecahkan masalah, melihat
pola, dan membuat hubungan matematis.
Hambatan dalam Literasi Matematika
a,Mental block
Percaya bahwa matematika sulit atau hanya untuk orang-orang
cerdas dapat menghalangi proses belajar dan memahami matematika.
b.Rasa Takut dan Kecemasan
Ketakutan akan pembuktian kesalahan atau pemahaman yang keliru dapat menghambat kemajuan dalam literasi matematika.
c.Kurangnya Relevansi dan Minat
Tidak melihat hubungan antara matematika dengan kehidupan
sehari-hari dapat mengurangi minat dan motivasi untuk belajar matematika.
Strategi Meningkatkan Literasi Matematika
- Aplikasi dalam Konteks Nyata
Membawa matematika ke kehidupan sehari-hari dengan
menggunakan kasus nyata yang relevan
- Berkolaborasi
Melibatkan siswa dalam diskusi kelompok dan proyek
kolaboratif untuk memecahkan masalah matematika dengan pendekatan bersama.
- Penerapan Teknologi
Memanfaatkan teknologi seperti aplikasi dan perangkat lunak
matematika untuk mendukung pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan.
Contoh Kegiatan Literasi Matematika
a.Membaca Buku Matematika
Menjelajahi teori, konsep, dan aplikasi matematika melalui
bacaan yang mudah dipahami dan menarik
b.Peluang dalam Permaina
Memanfaatkan permainan seperti Sudoku dan Rubik's Cube untuk
melatih keterampilan logika dan pemecahan masalah.
c.Penelitian dalam Kehidupan Nyata
Melakukan penyelidikan, pengukuran, dan penelitian berbasis
matematika dalam konteks yang relevan dan menarik.
- Kemandirian
Mengembangkan kemampuan siswa untuk memecahkan masalah
matematika secara mandiri dengan menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang
telah dipelajari
- Kolaborasi
Mendukung siswa dalam berkolaborasi dengan teman sekelas
dalam memecahkan masalah matematika dan berbagi pemahaman mereka.
- Kemampuan Berpikir Kritis
Membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis
dalam menganalisis, mengevaluasi, dan melakukan inferensi terhadap konsep
matematika.
- Kreativitas
Mendorong siswa untuk berpikir kreatif dalam menemukan
alternatif solusi maupun pendekatan lain dalam memecahkan masalah matematika
.