Beberapa contoh soal AKM Matematika
A. Bilangan
- Memahami bilangan cacah (maks. enam angka)
B. Geometri dan Pengukuran
- Memahami sifat-sifat bangun datar dan hubungan antara bangun
datar serta serta dapat menggunakan
Teorema Pythagoras
- Menghitung volume bangun ruang dan luas permukaan(balok,
kubus, prisma segitiga, tabung, dan bentuk kompositnya).
C. Aljabar
2. Relasi dan Fungsi (termasuk Pola Bilangan)
- Memahami pola pada barisan bilangan dan konfigurasi obyek
- Memahami fungsi linier dan grafiknya, serta sifat-sifatnya.
D. Data dan Ketidakpastian
Menghitung peluang kejadian sederhana.
1. Dalam suatu gedung pertunjukan terdapat 9 baris kursi. Pada baris pertama terdapat 8 kursi,
baris kedua 12 kursi, baris ketiga 11 kursi, baris keempat 15 kursi, baris kelima 14 kursi, dan
seterusnya mengikuti pola yang sama.
2. Toko bagus merupakan toko yang menjual barang pecah belah seperti piring dan gelas. Pada
suatu hari mereka menerima pesanan pirng dan gelas dengan jumlah yang berbeda .Untuk
rincian barangnya ditunjukkan pada gambar berikut
Total berat barang pada paket A dan paket B secara berturut-turut adalah 4950 gram dan 3800
gram
Berdasarkan cerita di atas tentukan nilai kebenaran pernyataan-pernyataan
berikut
Penyelesaian :
Kita masukkan ke salah satu persamaan
5x+ 4y=4950
5x+ 4(800)=4950
5x = 4950 – 3200
x = 1750
x =1750/5
x = 350
Berat 8 gelas adalah 8(350) = 2800 gram
Berat 10 gelas dan 5 mangkok 10x + 5y = 10(350) + 5(800)
= 3500+ 4000
= 7500
3. Pak Budi adalah seorang pedagang warung kelontong, mula-mula dia hanya memiliki sebuah
warung kelontong kecil. Karena kegigihannya dan bantuan seluruh keluarganya dalam mejalan
kan usaha warung kelontongnya tersebut, bapak Budi akhirnya semakin maju dan setiap 6 bulan
sekali dia bisa menambah warung kelontong nya dua kali dari sebelumnya.
Dari usaha warungnya tersebut pak Budi juga bisa menyisihkan sebagian uang dari keuntunganDan pada setiap bulan berikutnya pak Budi selalu menambahkan setoran tabungannya sebesar
Rp. 500.000,-
Berilah tanda √ pada pernyataan yang benar berikut
PEMBAHASAN :
Tabungan pak Budi
Bulan ke 1 sebesar : Rp. 2.000.000,-
Bulan ke 2 sebesar : Rp. 2.500.000,-
Bulan ke 3 sebesar : Rp. 3.000.000,-
Bulan ke 4 sebesar : Rp. 3.500.000,-
Dari data
diatas dapat dilihat bahwa setoran tabungan pak. Budi berupa deret barisan.
Rp.2.000.000,
Rp.2.500.000, Rp.3.000.000, Rp.3.500.000, ................, ...................
Setoran tabungan Pak Budi merupakan bentuk barisan dari aritmatika dengan :
Suku pertama ( a ) =
Rp.2.000.000,-
Beda (b) =
Rp.500.000,-
Rumus suku ke-n (Un) barisan aritmatika adalah : Un = a +(n – 1).b
Banyaknya warung kelontong Pak Budi juga membentuk suatu barisan geometri yaitu
setiap 6 bulan bertambah 2 kali dari sebelumnnya dengan :
Suku pertama =
1
Rasio ( r ) =
2
Untuk Pernyataan ke 2 :
Jumlah setoran Pak Budi ke bank untuk bulan ke 5 dan bulan ke 6 sebesar Rp.
8.500.000
Jumlah warung kelontong pak Budi setelah mencapai waktu 4 tahun sebanyak 8
buah toko kelontong
Untuk Peryataan ke 4 :
Selisih Jumlah Banyaknya warung kelontong Pak Budi setelah 4 tahun dari
awal usahanya adalah 16 buah warung
Semoga bermanfaat
Sumber contoh soal AKM